Shalom umat kesukaan Allah, selamat tahun baru 2021.
Memasuki tahun yang baru dengan hati yang baru, harapan yang baru dan tentunya hidup yang semakin dibaharui oleh kuasa Roh Kudus. Amin.
Memulai tahun 2021 ini, gereja kita mendapat sebuah rhema firman Tuhan yang terambil dari 1 Petrus 2:21 yang berbunyi: “Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladannya bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya”. Ayat ini yang akan menjadi dasar tema gereja kita sepanjang bulan Januari ini, yaitu: “What would Jesus do?”.
Ada begitu banyak hal yang Yesus berikan selama Ia hidup di dunia ini dalam rupa manusia. Hal-hal yang Yesus kerjakan ini bukanlah sesuatu hal yang pantas untuk kita abaikan, melainkan apapun yang Yesus kerjakan (sekecil apapun itu) merupakan pelajaran serta teladan hidup yang tidak akan pernah kita temukan dimanapun juga. Setiap ajaran Yesus merupakan prinsip dasar bagaimana manusia seharusnya hidup sehingga manusia memperoleh selamat dan tidak binasa dalam kekekalan.
Di dalam ayat yang menjadi tema kita bulan ini berkata bahwa apapun yang telah Yesus lakukan di dunia ini ialah supaya kita mengikuti jejak-Nya. Secara tidak langsung Yesus datang ke dunia ini untuk meninggalkan teladan bagi setiap kita. Teladan-teladan yang telah diberikan Yesus haruslah kita hidupi didalam kehidupan kita sehari-hari sehingga Kristus sajalah yang terpancar dalam kehidupan kita dan kita pun tidak binasa.
Mari kita sama-sama melihat apa yang akan Yesus lakukan selama Yesus hidup sebagai manusia dan teladan apa saja yang harus kita lakukan dalam kehidupan kita sehari-hari.
- Yesus datang untuk melayani. (Mar. 10:45)
Yesus menjadi figure teladan tentang pelayanan yang sesungguhnya. Yesus yang adalah anak Allah dari tempat yang maha tinggi, turun ke dunia dan melayani sesama tanpa pandang status. Ia secara tidak langsung menegaskan bahwa manusia diciptakan untuk saling melayani, tidak ada atasan atau bawahan, setiap manusia wajib hidup saling melayani satu sama lain tanpa memandang status sosial, jabatan, rupa, dan lain sebagainya.
- Yesus mencari dan menyelamatkan yang hilang. (Luk. 19:10)
Ketika keluarga, teman, atau orang-orang yang kita kenal (siapa pun itu) terhilang, sudahkah kita mencari dan membawa mereka kembali kedalam pertobatan sejati?
- Berjaga-jaga dan berdoa. (Luk. 21:36, Luk. 22:39-46)
Salah satu hal yang sering kita temui ketika membaca kisah hidup Yesus di dalam alkitab ialah Yesus selalu mempersiapkan waktu khusus untuk berdoa kepada Bapa. Hal ini pula yang Dia mau kita lakukan, yaitu mempunyai waktu khusus dengan-Nya sebab hanya Dialah yang sanggup meluputkan kita dari dunia yang jahat ini serta kebinasaan kekal yang menyertainya.
- Memberikan terang hidup bagi setiap kita. (Yoh. 8:12)
Jika kita mengikut Yesus, terang hidup itu ada menyertai kita. Yesus mau kita pun menjadi terang dimanapun kita berada.
- Yesus tidak pernah menghakimi seorangpun selama Ia hidup sebagai manusia. (Yoh. 8:15-16)
Selama kita hidup sebagai manusia, kita dengan mudahnya menghakimi orang lain, secara sadar maupun tidak sadar, sengaja maupun tidak sengaja. Untuk itulah Yesus hidup di dunia dan memberikan teladan ini, yaitu tidak menghakimi. Sebab akan ada waktu-Nya untuk penghakiman kelak.
- Yesus mengasihi kita sebagai sahabat yang rela memberikan nyawanya. (Yoh. 15:12-13, Ef. 5:2)
Jika kita memperhatikan hubungan-hubungan yang ada (hubungan orangtua dan anak, antar saudara, antar keluarga, pasangan, antar rekan kerja, teman dan sahabat), dapat dikatakan bahwa hubungan persahabatanlah yang paling spesial. Kenapa? Karena dengan sahabat kita tidak cuma akrab, tapi kita saling berbagi pengalaman yang terbaik maupun terburuk sekalipun, kita dapat menjadi diri kita apa adanya dan bahkan untuk masuk ke hubungan yang lebih intim sebagai pasangan pun harus dimulai dengan persahabatan. Dan Yesus menjadikan kita sahabat-Nya, artinya kita ini spesial bagi-Nya. Ia mau kita pun menjadikan-Nya sebagai sahabat kita. Serta meneladani kasih yang telah Yesus berikan ini kepada orang-orang disekitar kita.
- Yesus memberikan keselamatan yang tidak dapat diberikan oleh siapa pun di dunia. (Kis. 4:12)
Hal mutlak yang dilakukan Yesus, yang tidak dapat dilakukan oleh siapapun juga. Oleh sebab itu melekatlah pada-Nya sehingga keselamatan itu tetap ada pada kita.
Itulah beberapa hal yang Yesus lakukan, dan masih banyak lagi teladan-teladan yang telah Yesus berikan yang tercatat didalam firman Tuhan (Alkitab).
Jadi, untuk hal-hal yang demikianlah yang seharusnya kita kerjakan selama kita hidup di dunia ini, sebab untuk itulah kita dipanggil, yaitu untuk mengikuti jejak teladan-Nya sehingga kita pun menjadi sarana teladan Yesus bagi jiwa-jiwa yang terhilang lainnya sehingga mereka pun dapat diselamatkan dan menikmati kehidupan kekal bersama Bapa di Sorga.
- Pdt. Ade Manuhutu -
"Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya."
1 Petrus 2 : 21